BANDUNG BARAT | TRIKUPDATE.CLIK-Menjelang HUT ke-80 RI, organisasi Laskar Merah Putih (LMP) mengibarkan bendera Merah Putih berukuran raksasa seluas 800 meter persegi di Tebing Gunung Masigit, Kabupaten Bandung Barat. Aksi ini dilakukan sebagai simbol semangat persatuan dan nasionalisme yang kokoh.
Menurut Ketua Umum LMP, H.M. Arsyad Cannu, tebing gunung yang cadas melambangkan keteguhan prinsip dan keutuhan negara. Aksi ini juga menegaskan bahwa semangat perjuangan dan kemerdekaan harus tetap tegak meskipun zaman terus berubah.
Arsyad juga menyampaikan beberapa pesan penting:
- Masyarakat diajak menjadikan bulan kemerdekaan sebagai momentum kebangkitan dengan mengisi kemerdekaan melalui karya nyata, gotong royong, dan menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila serta UUD 1945.
- Khususnya kepada generasi muda, ia mengimbau agar tidak mengibarkan bendera non-resmi, seperti bendera fiksi atau budaya pop (contohnya bendera One Piece), pada momen sakral seperti 17 Agustus. Hal ini dinilai bisa mencederai rasa hormat kepada pahlawan dan mengikis nasionalisme.
- Seluruh anggota LMP di seluruh Indonesia diinstruksikan untuk berpartisipasi aktif dalam upacara HUT RI ke-80 di wilayah masing-masing bersama pemerintah, TNI, dan Polri.
Aksi pengibaran bendera ini diakhiri dengan pekik semangat “NKRI Harga Mati, Merah Putih Abadi,” yang menunjukkan komitmen LMP dalam menjaga keutuhan bangsa.


 
                                    
